HERO SUPERMARKET
GIANT
HYPERMARKET
PT
Hero Supermarket Tbk
Dosen
Pembimbing:
Arasy
Alimudin, SE., MM., Dr.
Disusun
oleh
Ahmad Zulfikar
Y. (01218168)
Eva Maya
Sabatini (01218009)
Nanin Kurniasari (01218107)
Tara Rizki
Amalia (01217113)
Vira Mutiarani (01217045)
PRODI MANAJEMEN (B)
UNIVERSITAS NAROTAMA
SURABAYA
2020
Giant di Indonesia beroperasi di bawah
bendera bisnis jaringan ritel raksasa, PT. Hero Supermarket Tbk. yang telah
mengadakan aliansi strategis dengan Dairy Farm Internasional pada tahun 1999
dalam bentuk penyertaan saham langsung. Kerjasama antara keduanya ditandai pula
dengan bergabungnya beberapa eksekutif Dairy Farm Internasional sebagai mitra
untuk memperkuat jajaran manajemen PT. Hero Supermarket Tbk. Hal ini bertujuan
untuk memberikan kontribusi berupa pengalaman dan keahlian internasional yang
bermanfaat bagi pengetahuan dan pemahaman manajemen PT.Hero Supermarket Tbk.
Gerai giant yang pertama kali dibuka di Indonesia adalah Giant Hypermarket di
Villa Melati Mas, Serpong, Tangerang pada tanggal 26 Juli 2002. Giant dengan
mottonya “ Banyak Pilihan Harga Lebih Murah” menyediakan sekitar 35.000-50.000
item, yang mana 90% nya berasal dari produk lokal dan etnik. Dengan operating
philosopy “Garansi Harga Murah Setiap Hari”, Giant ingin dikenal sebagai brand
yang murah, terjangkau dan dapat dipercaya dengan memberikan nilai lebih dari
harga yang dibayarkan. Produk private label Giant mulai hadir pada tahun 2003
dengan menggunakan merek Giant serta First Choice.Produk private label hadir untuk
memenuhi kebutuhan konsumen yang sensitif terhadap harga akan produk yang
berkualitas. Harga yang ditetapkan untuk produk private label lebih murah bila
dibandingkan dengan produk merek nasional. Dengan adanya produk private label
diharapkan dapat menambah pilihan bagi konsumen dalam berbelanja. Slogan dari
produk private label milik Giant adalah Proudly Made in Indonesia Produk-produk
private label yang dijual oleh Giant 90% adalah produk lokal yang dihasilkan
oleh pemasok yang sebagian besar adalah perusahaan berskala kecil menengah di
Indonesia. Giant memiliki standar khusus yang harus dipenuhi oleh pemasok dalam
memproduksi produk private label. Standar ini digunakan untuk menjaga kualitas
dari produk private label yang dihasilkan. Giant juga memberlakukan kebijakan
yang memberikan keleluasaan bagi konsumen untuk mengembalikan produk private
label yang telah dibeli ke gerai giant maupun jika merasa tidak puas dengan
kualitas produk private label tersebut. Grup Hero kini memiliki 496 gerai
dengan jumlah karyawan sebanyak 13.400 orang. Perusahaan mengoperasikan 38 gerai
Giant Hipermarket, 46 gerai Hero, 76 gerai Giant Supermarket, 208 Guardian
(apotik), dan 129 gerai Starmart (minimarket). Salah satu gerai yang ada adalah
giant ekstra di pekanbaru. Pada penelitiani ini penulis lebih focus kepada
giant extra yang ada di jalan HR. Soebrantas Pekanbaru. Giant Ekstra ini resmi
didirikan pada 26 Februari 2009. Seiring dengan diresmikannya Metropolitan
Trade Centre pekanbaru.
Tujuan :
1.Pemimpin
harga murah di Indonesia
2.Pemimpin
dalam promosi
3.Mengembangkan
& melatih para karyawan
Sasaran :
Giant Supermarket diluncurkan sebagai merek ritel
pelengkap bagi Giant Hypermarket, sehingga memungkinkan merek ini dibuka pada
lokasi dengan luas area perdagangan yang lebih kecil dengan lokasi yang lebih
dekat dengan cluster lalu lintas daerah pemukiman. Giant Supermarket
diperkenalkan pada tahun 2007, sebagai bagian dari upaya rebranding Hero
Supermarket dan ditujukan bagi kelas menengah yang lebih luas, dengan tingkat
harga yang terletak antara posisi harga Giant Hypermarket dan Hero Supermarket.
VISI & MISI
1. Visi PerusahaanMenjadi pengecer terkemuka di Indonesia dari segi penjualan dan penciptaan nilai jangka panjang bagi para pemangku kepentingan.
2. Misi Perusahaana.
Kami memiliki 5 MEREK TOKO (Hero Supermarket, Guardian, Starmart, Giant Ekstra
dan Giant Ekspres) yang dapat memuaskan semua segmen pelanggan dan kami akan
mengembangkannya secara menguntungkan di seluruh Indonesia, dengan memperkuat
penawaran masing-masing merek toko.b.
Kami meningkatkan dan memotivasi talenta local terbaik dalam Perseroan.c.
Kami berusaha keras menjadi yang terbaik bagi pelanggan, lebih sederhana bagi
karyawan, dan lebih murah bagi Perseroan.d.
Kami, sebagai PELOPOR ritel di Indonesia akan melanjutkan bekerja sama untuk
tumbuh seiring dengan perkembangan negara kami, memajukan Perseroan kami dan
meningkatkan kesejahteraan para pemangku kepentingan.
STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN
Giant Ekstra merupakan Perusahaan
Terbatas yang berara di bawah naungan Hero Group. Dalam organisasi ini terdapat
pembagian tugas yang jelas dari para anggotanya. Promosi jabatan di lakukan
sesuai dengan perkembangan kebutuhan. Pengambilan keputusan berdasarkan
pertimbangan yang matang karena pimpinan selalu memakai konsep musyawarah dalam
memutuskan segala sesuatunya dan dalam situasi yang mendadak pemimpin juga
mengambil keputusan tanpa konsuktasi dengan beberapa staffnya. Prisip
organisasi ini adalah penempatan orang sesuai dengan kemampuan latar belakang
pendidikan dan pengalaman kerja. Adapun struktur organisasi Giant Ekstra ini
adalah sebagai berikut:
Keterangan:1.
Store Manager, Memimpin seluruh kegiatan operasi supermarket.2.
Fresh and Forezen Section Manager, Grocery and Non Food Section Manager,
Bertanggung jawab atas kegiatan pemajangan, pemberian harga dan ketersediaan
jenis barang dagangan masing-masing.3.
Produce Supervisor, Daily Dairy and Frozen Supervisor, Meat and Fish
Supervisor, Grocery Food Supervisor, Grocery Non Food Supervisor, bertugas
Mengawasi kegiatan pemajangan, proses pemberian harga jual, ketersediaan jenis
barang masing-masing.4.
Produce Staff, Daily Dairy and Frozen Staff, Butcher Staff, Fish Staff, Grocery
Food Staff, Grocery Non Food Staff, bertugas Memajang, memeriksa yang telah
kosong/berkurang kemudian mengisi kembali sesuai jenis barang masing-masing.5.
Receiving and Storage Section Manager, Bertanggung jawab untuk mengkoordinir,
mengarahkan dan mengawasi kegiatan penerimaan dan penyimpanan barang.6.
Receiving and Storage Supervisor, bertugas Mengawasi kegiatan penerimaan dan
penyimpanan barang7.
Receiving and Storage Staff, bertugas Mengecek dan menerima barang serta
menyimpannya dalam gudang.8.
Store Administration Section Manager, bertugas bertanggung jawab untuk
mengarahkan, mengatur dan mengawasi terhadap semua kegiatan administrasi di
dalam supermarket.9.
Finance Administration Supervisor, Bertanggung jawab untuk menyiapkan uang
kecil untuk kasir, mencetak dan mengecek laporan keuangan, penjualan omset per
departemen dan counter, memposting hasil penjualan, membuat laporan petty cash,
kupon; mengecek isi brankas dan kupon/voucher barang.10.
Administration SDM, Bertanggung jawab terhadap absen, jadwal kerja dan cuti
karyawan; memberi laporan absensi ke Hero pusat; bekerja sama dengan supervisor
memberi penilaian kerja, promosi, mutasi dan rotasi; perhitungan lembur.11.
Administration POS, Bertanggung jawab membuat laporan perubahan harga jual, POP
(Point of Purchase); bertanggung jawab terhadap pemrosesan faktur, DO, PO, CN
(Credit Note); transfer data order ke gudang David/IT.12.
Administration Supermarket, Bertanggung jawab mengontrol pekerjaan administrasi
POS; mengecek administrasi faktur, PO, DO, data labelling, bukti transfer dan
CN dari POS; menginput data transfer PLU, data BS, rekap data incoming goods;
menyerahkan hasil rekapan dan copy faktur ke supervisor keuangan.13.
Security, Bertanggung jawab atas keamanan dalam supermarket.14.
Driver, Bertugas sebagai supir dalam memperlancar kegiatan operasi supermarket.
15. Customer Service Section Manager, Bertanggung jawab atas kegiatan pelayanan
kepada pelanggan, pembungkusan barang-barang yang dibeli, penitipan
barang-barang, pengoperasian genset, pelayanan pemeliharaan umum.16.
Customer Service Supervisor, Bertanggung jawab untuk mengawasi kegiatan
pelayanan kepada pelanggan.17.
Cashier, Bertanggung jawab atas penerimaan dan pengeluaran uang dalam operasi.18.
Customer Service Staff, Bertanggung jawab untuk mengecek pengembalian barang
yang tidak jadi dibeli customer; kontrol peralatan mesin EDC (Electronic Draft
Capture), cash register, area deposit, promosi, service counter, display
produk, packing material; mengatur antrian pelanggan dan buka atau tutup kasir,
administrasi penukaran dan pengembalian barang; membuat faktur, invoice
pembelian; menangani keluhan pelanggan; cek audit report dan melakukan
settlement mesin EDC.
Analisis SWOT
Strength (Kekuatan)
1.Menjual berbagai
kebutuhan sehari-hari, makanan dan non makanan
2.Harga jual cukup
terjangkau
3.Melayani pembelian
ecer maupun partai
4.Menyediakan Fresh
Market, salah satu bagian Giant memberikan nuansa pasar tradisional bersih dan
nyaman
5.Tersedia area
foodcourt dan terrazone
6.Lokasi strategis
7.Fasilitas parkir gratis dan luas
Weakness (Kelemahan)
1.Ukuran besar
menyebabkan inefisiensi dalam birokrasi dimana keputusan terpusat di kantor pusat
2.Terlalu banyak cabang Giant yang didirikan menyebabkan tingginya beban
operasional dan beban SDM
3.Hanya penjualan
offlinestore
Opportunities (Peluang)
1.Memiliki area wilayah
perbelanjaan yang luas, sehingga area tersebut dapat
disewakan kepada tenant-tenant yang laris oleh pengunjung
2.Memiliki merk rumah
sendiri, yakni “Giant” dengan harga jual relatif rendah
3.Pembeli yang tidak dapat berbelanja secara langsung dan ingin
berbelanja secara online
4.Kebutuhan pembeli
untuk pengiriman barang
Threats (Ancaman)
1.Bayaknya pesaing
hypermarket lain dengan bisnis dan model serupa
2.Keberadaaan minimarket
disekitar rumaah masyarakat dengan jangkauan yang lebih dekat
menjadikan
alternatif pilihan berbelanja
3.Adanya pilihan berbelanja online
Analisis SMART
Komentar
Posting Komentar